Dari : Jowir

Penyebab Rotator Cuff Tear
Rotator cuff tear biasanya terjadi secara tiba-tiba karena adanya tekanan yang besar yang melebihi kemampuan otot-otot dan tendon dalam menahan tekanan tersebut. Aktivitas tersebut misalnya mengankat suatu beban yang sangat berat, proses tarik dan dorong sesuatu yang berat. terjatuh dengan posisi bahu yang overstretch dan sebagainya. Pada beberapa kasus rotator cuff sering terjadi pada lansia yang melakukan aktivitasnya dengan mengangkat, menarik, melempar sesuatu yang berat. Untuk atlet sering terdampak juga pada atlet yang banyak menggunakan aktivitas melempar (criket, baseball), atlet swimming, tenis dll.
Biasanya pasien akan mengalami nyeri yang mendadak pada bahu jika melakukan aktivitas yang memprovokasi otot rotator cuff bekerja. Sifat dari nyeri ini terlokalisir pada bahu tetapi terkadang pasien juga mengalami nyeri radiatic sampai siku atau tangannya.
Pasien dengan rotator cuff tear akan kesulitan dalam mengelevasikan tangan yang terdampak. Pasien akan merasakan sakit jika mengankat barang keatas melebihi kepala. Selain itu pasien merasa kesulitan dalam aktivitas dorong dan tarik pada tangan yang terdampak.
Fisioterapi Pada Rotator Cuff Tear
Fisioterapi dapat membantu anda memulihkan kembali kondisi anda dan meningkatkan aktivitas fungsional sehari.hari. Dalam kasus ini fisi terapi menawarkan berbagai ketrampilannya yaitu :
- soft tissue massage
- electrotherapy (ultrasound)
- joint mobilization
- ice or heat treatment
- Penggunaan dan pemasangan sling
- Mendesign latihan yang progress untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitasnya
- hydrotherapy
- education
- training and saran
- technique correction/ koreksi teknik
- postural correction/koreksi postural
- Memonitori aktivitas yang pasien anda lakukan di departemen fisioterapi