Monday, November 4, 2013

PERADANGAN PADA TUMIT

ACHILLES TENDONITIS
Dari : Jowir


Dalam cerita yunani Achilles adalah nama pahlawan yunani yang berjasa pada peperangan trojan, dimana tubuh Achilles ini kebal dengan segala benda tajam kecuali area tumitnya. Dari cerita tersebut maka tendon yang terbesar pada kaki kita dinamakan tendon Achilles. Tendon ini setiap hari mendapatkan tekanan dan tarikan yang besar pada aktivitas kita sehari- hari, khususnya pada aktivitas yang melibatkan jalan , lari, lompat dan sebagainya. Akibatnya jika kita tidak memperhatikan setiap aktivitas tersebut dengan benar maka kemungkinan cedera pada tendon ini sangat besar. Dan dari cedera tersebut anda akan terdampak nyeri, untuk selanjutnya jika hal ini dibiarkan maka tendon achilles akan mengalami kerusakan yang disertai peradangan. Peradangan ini dinamakan Achilles Tendonitis.

Achilles tendonitis ini dikatergorikan sebagai overuse injury yang berarti cidera yang disebabkan oleh suatu aktivitas yang berulang-ulang dan berlebihan.yang mengakibatkan kerusakan pada tendon. Aktivitas yang dapat membuat cedera ini diantaranya adalah lari, lompat, ketegangan otot pada otot betis dan telapak kaki yang rata (flat foot).

Tanda Achilles Tendonitis
Tanda khusus pada Achilles tendonitis ini yaitu dari waktu kewaktu peningkatan nyeri akan timbul dengan seiringnya aktivitas yang anda lakukan. Misalnya anda akan mengalami nyeri ringan pada saat anda bangun tidur, kemudian nyeri sedang akan anda rasakan ketika mau menepakkan kaki dilantai dan nyeri akan bertambah bila anda berjalan. Tanda umum yang sering dilihat di klinis yaitu :
1. Nyeri pada bagian belakang tumit ketika anda berjalan atau berdiri dengan tumiy anda
2. Nyeri tekan pada area belakang tumit
3. Terjadi kekakuan pada tendon anda
4. Rasa seperti ada suara "krek" pada tendon anda

Untuk mencegah terjadinya Achilles tendonitis anda dapat melakukannya dengan cara :
a. Melakukan penguluran pada otot betis secara benar, teratur dan rutin.
b. Lakukanlah aktivitas atletik secara berkesinambungan (gradually)
c. Ketika melakukan aktivitas yang berat jangan terlalu diforsir
d. Penguatan otot-otot betis anda.